in ,

4 Sungai Kumuh yang Kini Jadi Tempat Wisata, Ada Kotamu?

Nomor 4 tampilannya mirip di Korea

Indonesia selalu punya ide untuk menjadikan setiap sudut daerahnya sebagai destinasi wisata. Salah satunya seperti sungai yang dulunya kumuh bisa disulap oleh tangan-tangan kreatif jadi tempat wisata. Hal ini tak hanya mengubah pemandangan menjadi lebih menarik, tapi juga membuat perekonomian masyarakat lebih meningkat. Penasaran apa saja sungai yang dimaksud? Yuk. kita jelajah satu persatu. 

Baca juga : Museum Patah Hati, Simpan Kenangan dan Kesakitan Secara Bersamaan

1. Sungai Sekanak, Palembang  

sungai kumuh jadi wisata
Sungai Sekanak via instagram/baka.neko.baka

Pertama, ada Sungai Sekanak, yang merupakan salah satu anak sungai dari Musi di Palembang. Sejak tahun 2018 lalu, Sungai Sekanak bersolek dari kawasan yang kumuh menjadi tempat yang instagenic, dengan cat warna-warni dan gambar mural di sekelilingnya.

Sekanak Bersolek, demikian sebutan kawasan ini, diharapkan dapat menjadi kebangkitan Sungai Musi yang dulu sempat dikenal sebagai Venesia dari Timur. Di sini, selain menikmati keindahan sungai, turis juga dapat berfoto ria.

2. Kali Bladon, Kendal  

sungai kumuh jadi wisata
Kali Bladon via instagram/ayprlla

Awalnya sungai ini merupakan sungai biasa yang digunakan oleh penduduk sebagai irigasi dan pengairan. Namun Kali Bladon yang letaknya di Desa Purwokerto, Jawa Tengah ini sekarang berubah menjadi destinasi wisata yang hits.

Para pengunjung yang ada di sana bisa bersantai di tengah sungai dengan menggunakan balon yang bisa diduduki. Kalau kalian tidak berani, bisa menyewa rakit yang bisa dinaiki untuk menyusuri sungai. 

3. Kalimas, Surabaya 

Kalimas via instagram/muhfahrifauzani

Kalau kalian ingin merasakan suasana Kota Venesia yang ada di Italia, maka tak perlu jauh-jauh untuk singgah ke sana. Ini karena dengan mengunjungi salah satu sungai di Surabaya saja nuansa tersebut bisa kalian rasakan. Apalagi kalau bukan Kalimas, salah satu sungai di Surabaya. 

Dahulu sungai ini termasuk kawasan yang cukup kotor. Namun kini tempat tersebut menjadi objek wisata andalan di Surabaya. Para pengunjung akan diajak menyusuri sungai selama kurang lebih 20 menit. Sembari menikmati pemandangan cantik dan lampion-lampion yang warna-warni. 

4. Tukad Badung, Denpasar 

Tukad Badung via instagram/davidhimber

Selanjutnya, ada Tukad Badung yang berada di Denpasar, Bali. Dulu Tukad Badung merupakan sungai kumuh dengan air yang keruh, karena letaknya yang dekat dengan pasar, sehingga banyak orang membuang sampah seenaknya di sungai tersebut. Tapi kini, sungai tersebut sudah berubah menjadi tempat wisata yang banyak dicari oleh para turis. 

Tidak ada lagi sungai yang kotor dengan berbagai macam sampah, yang ada hanya kawasan asri dengan aneka tanaman dan pohon palem yang menghiasi kiri dan kanan sungai. Bahkan di malam hari, ada hiasan lampu warna-warni dan air mancur yang membuat suasana lebih nyaman. 

Itulah deretan sungai kumuh yang sekarang sudah jadi tempat wisata. Cukup menarik, karena sungai-sungai tersebut memiliki tampilan yang jauh berbeda dari sebelumnya. Ini semua berkat kerja keras masyarakat setempat yang berusaha mengubah aliran air tersebut menjadi lokasi yang lebih baik. Bagaimana, apakah Teman Traveler berniat mengubah sungai sekitar menjadi tempat wisata seperti di atas?  Next

ramadan

Serunya Mendaki Gunung Talang, Melewati Hutan Mati Eksotis

Sajian ala Yagami Ramen

Yagami Ramen Malang, Santap Jepang Nikmat dan Ramah Kantong