Seperti yang kita ketahui bersama, kawasan pesisir Banten termasuk juga Pantai Carita di Anyer, Banten diterjang gelombang tsunami pada Sabtu (22/12/2018) pukul 21:30. Gelombang tersebut menerjang permukiman, penginapan, dan fasilitas wisata di kawasan sekitar pesisir. Dan bencana tsunami Anyer, Banten menelan banyak korban. Tidak terkecuali dengan beberapa orang dari kalangan artis Tanah Air.
Baca juga : Menyambut Hari Kopi Internasional 2018, Begini Cara 4 Daerah Ini Merayakannya
Bassis Band Seventeen Meninggal Dunia
Singkat cerita, band Seventeen ditunjuk menjadi pengisi acara di gathering perusahaan PLN di Tanjung Lesung. Saat menyanyikan lagu ke-2, tiba-tiba saja tsunami datang dan menyapu bersih panggung. Air pasang naik ke permukaan dan menyeret orang yang ada di lokasi.
Bassis band Seventeen, M. Awal Purbani atau yang karip disapa dengan Bani menjadi salah satu korban meninggal tsunami yang menerjang kawasan Pantai Carita, Anyer, Banten. Hal tersebut sesuai dengan konfirmasi langung dari Ifan, vokalis band Seventeen. Singkat cerita, mereka baru menyanyikan lagu ke-2 saat tsunami datang menyapu bersih panggung tempatnya mereka pentas. Bani ditemukan sudah tak bernyawa.
Road Manager Seventeen Juga Meninggal Dunia
Tak hanya Bani saja, sang road manager Seventeen yang bernama Oki Wijaya juga dilaporkan menghembuskan nafas terakhirnya. Sampai saat ini, sang vokalis, Ifan Seventeen menjadi satu-satunya personel yang telah ditemukan dalam kondisi sehat setelah sebelumnya dikabarkan hilang.
Sementara itu untuk personel lainnya yakni, Herman Sikumbang (gitaris), Andi Windu Darmawan (drummer), Ujang (kru) hingga saat ini belum ditemukan dan tidak diketahui keberadaanya. Sementara Dylan Sahara, istri Ifan juga dilaporkan masih dalam pencarian.
Aa Jimmy juga Meninggal Dunia
Selain kedua orang tersebut, kabar mengejutkan juga datang dari artis Aa Jimmy. Hal tersebut juga disampaikan oleh Ifan Seventeen saat sesi wawancara bersama dengan awak media.
“Aa Jimmy meninggal dunia, kebetulan saya lihat sendiri jenazahnya di pantai,” kata Ifan ‘Seventeen’, dilansir dari Detik.com. Kkabar duka tersebut juga disampaikan oleh Ade Gingsung yang merupakan teman dari Aa Jimmy. Diketahui, Aa Jimmy merupakan salah satu pengisi acara juga di kawasan Anyer.
Istri Ade Jigo Juga Meninggal Dunia
Ade Jigo, eks persone Teamlo ternyata juga menjadi salah satu korban dalam tsunami tersebut. Ia memposting video dengan wajah penuh luka. Tidak hanya membuat wajahnya luka-luka, Meyuza yang merupakan istri pria yang juga dikenal sebagai Ade Gingsul diketahui meninggal dunia. Hal tersebut sesuai dengan yang diungkapkan Ade melalui Instagram pribadinya.
Dalam kesempatan yang sama, Ade memposting jenazah foto sang istri. Sontak saja, ungkapan bela sungkawa mengalir deras di kolom komentar Instagram Ade.
Sampai saat ini, berdasarkan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memperbaharui jumlah korban akibat tsunami di pesisir, ada 62 korban meninggal. Data dampak tsunami sampai dengan 23 Desember 2018, sampai dengan pukul 10:00 WIB, data sementara jumlah koban meninggal 62 orang, luka-luka 584 orang, dan hilang 20 orang
Sementara itu untuk korban fisik, terdapat ratusan unit rumah rusak berat. Dengan rincian 430 unit rumah rusak berat, 9 unit hotel rusak berat, dan 10 kapal rusak berat. Data ini akan terus bergerak naik. Next