Seorang kakek di Tenggarong, Kutai Kertanegara, Kalimantan Timur mempunyai hutan yang khusus dibuatkan untuk menyiapkan oksigen bagi warga setempat. Beliau bahkan sampai menolak uang miliaran rupiah untuk menukar hutan miliknya menjadi perumahan. Kita pun dapat ikut andil dengan menjaga wisata hutan Indonesia, misalnya di Kalimantan Timur.
Baca juga : Deretan Fitur Anyar Instagram, Bikin Traveling Kian Semarak
Semangat sang kakek tersebut memang patut ditiru. Namun, apakah yang menyebabkannya sampai rela melakukannya? Yuk, simak profil sang kakek dan hutan-hutan yang seharusnya kita pelihara.
Ternyata Dahulu Bekerja di Perusahaan Kayu
Dilansir dari regional.kompas.com, sang kakek yang bernama Suhendri ini ternyata dahulu bekerja di perusahaan kayu sebagai pekerja proyek pembangunan asrama. Saat itulah Kakek Suhendri menyaksikan dengan mata kepalanya sendiri betapa banyak pohon ditebang, mengakibatkan hutan gundul. Sungguh menyedihkan.
Berawal dari situlah, dia pun pindah profesi menjadi penggarap lahan sampai akhirnya mempunyai hutan seluas kira-kira 1,5 hektar. Tujuan kakek merawat hutan ini sungguh mulia. Beliau menyediakan pasokan oksigen bagi warga sekitar.
Pentingnya Melestarikan Hutan
Kakek Suhendri menyadari betapa pentingnya melestarikan hutan demi cadangan oksigen bagi manusia. Rupanya terdapat beragam efek positif bila kita mampu melestarikan hutan. Dikutip dari Mongabay.com, peran penting hutan adalah pencegah banjir, sumber air bersih, maupun pengikat karbon.
Nah, mengetahui hal ini membuat Teman Traveler ingin ikut menjaga hutan, bukan? Salah satu cara yang paling sederhana adalah ikut berdonasi pada yang melindungi hutan atau bisa juga terjun langsung bergabung dengan organisasi setempat.
Wisata Hutan di Kalimantan Timur
Walaupun tidak sedikit hutan di Kalimantan Timur yang ditebang, namun terdapat beberapa yang masih berdiri tegak. Sebut saja Hutan Lindung Sungai Wain (HLSW) di Karang Joang, Kecamatan Balikpapan Utara, Kota Balikpapan. Di sinilah tempat penampungan air bersih, rehabilitasi orang utan, maupun pusat pendidikan lingkungan.
Wisata hutan ini dapat menjadi alternatif liburan bermanfaat. Teman Traveler bisa menyusuri aliran Sungai Wain yang jernih dengan hutan bakau di sekelilingnya, trekking, dan berkunjung ke hewan di sini. Namun, tentunya semua harus mendapat izin dari pihak pengelola, ya.
Hutan Ikonik Indonesia
Sudah bukan rahasia lagi bahwa Indonesia mempunyai hutan-hutan ikonik yang menjadi tujuan wisata. Dua di antaraya adalah Alas Purwo dan Djawatan Benculuk di Banyuwangi. Keduanya menjadi destinasi favorit pelancong berkat lanskap hutan yang indah.
Kisah Kakek Suhendri sekiranya cukup menginspirasi kita untuk terus menjaga dan mengapresiasi alam seperti hutan. Apa yang akan Teman Traveler lakukan untuk melestarikan lingkungan? Next