Selama ini banyak orang mengenal Manado dari keindahan bawah lautnya. Saking eloknya perairan di sana, tak sedikit yang memberi julukan Maldives van Celebes alias Maladewa-nya Celebes. Padahal sejatinya masih ada banyak wisata Manado lain yang tak kalah cantiknya.
Baca juga : Bakmi Jowo Mbah Gito, Warung Bekas Kandang Sapi di Jogja
Manado punya sejumlah gunung, taman bunga, hingga beberapa bangunan lawas peninggalan Belanda. Semuanya menyimpan potensi wisata yang tak kalah dibanding area perairannya. Penasaran? Berikut Travelingyuk berikan beberapa rekomendasi wisata Manado yang bisa jadi inspirasi liburan Teman Traveler.
1. Taman Nasional Bunaken
Bicara Manado tentu tak lengkap jika belum menyebut Taman Laut Bunaken. Sejak dulu kawasan ini memang terkenal dengan keindahan bawah lautnya yang luar biasa. Gugusan terumbu karang dan biota lautnya terus dijaga dengan hati-hati, hingga PBB menetapkannya sebagai salah satu warisan budaya dunia.
Taman laut nasional ini punya tak kurang dari 30 titik penyelaman yang bisa Teman Traveler eksplorasi. Semuanya menawarkan panorama bawah laut yang keren abis. Tak heran jika para pelancong mancanegara sangat betah dan ingin buru-buru kembali usai berlibur di Bunaken.
2. Pulau Siladen
Usai puas menjelajah tiap sudut Bunaken, Teman Traveler bisa melanjutkan perjalanan ke Pulau Siladen. Letak kedua destinasi tersebut cukup berdekatan. Begitu sampai, kalian akan disambut sederet pantai indah dengan hamparan pasir putih lembut.
Masih berminat untuk menyelam atau snorkeling? Kawasan Pulau Siladen punya dua titik penyelaman yang pantang dilewatkan. Wisatawan bakal disabut dengan hangat di sini. Jika ingin menginap, ada beberapa resort yang bisa kalian pilih sebagai tempat bermalam di kawasan wisata Manado satu ini.
3. Danau Tondano
Membentang hingga 5 ribu hektar, Danau Tondano merupakan yang terluas di Sulawesi. Tak heran jika tempat wisata Manado ini selalu ramai pengunjung dan sekaligus menjadi kebanggaan bagi warga Celebes. Wisatawan bisa berjalan-jalan sembari menikmati keindahan di sekitar danau atau menjelajah lebih jauh dengan menyewa perahu.
Tidak perlu khawatir soal fasilitas. Di sekitar Danau Tondano Teman Traveler akan menemukan sejumlah warung makan untuk meredam rasa lapar. Jika ingin menghabiskan waktu lebih lama di sini, ada beberapa penginapan yang bisa kalian tuju.
4. Pulau Lihaga
Tidak salah memang jika Manado disebut sebagai Maldives van Celebes alias Maladewa-nya Sulawesi. Keindahan ala negara Asia Selatan itu bisa kalian nikmati di sekitar Pulau Lihaga. Lautan di sekitarnya sangat jernih, Teman Traveler bahkan bisa menikmati keindahan biota lautnya tanpa harus menyelam.
Atmosfer Pulau Lihaga terasa sangat menenangkan. Jauh dari suara bising khas perkotaan, cocok untuk menenangkan diri. Teman Traveler bisa menginap di resort keren berbentuk pondok-pondok kecil, mirip bangunan yang biasa dijumpai di Maladewa.
5. Taman Marga Satwa Tandurusa
Tak banyak yang tahu bahwa Manado punya penangkaran khusus untuk satwa langka. Tempat yang dimaksud adalah Taman Marga Satwa Tandurusa. Lokasi tepatnya ada di Kelurahan Tandurusa, Kecamatan, Aertembaga, Bitung, Sulawesi Utara.
Hewan langka yang bisa Teman Traveler temui di sini tak lain adalah Tarsius. Hewan mungil ini punya bola mata berukuran besar, membuatnya terlihat sangat imut dan bisa jadi objek foto menarik. Tarsius sendiri sejatinya adalah hewan malam, mungkin kalian akan butuh bantuan pemandu untuk bisa memotretnya.
6. Pulau Lembeh
Bukan cuma Bunaken yang bisa memanjakan wisatawan Manado dengan keindahan bawah laut. Selain Taman Nasional tersebut, masih ada Pulau Lembeh yang tak kalah cantiknya. Perairan di sini sangat bening dan menyegarkan, pastinya bakal memanjakan siapapun yang hobi berwisata bahari.
Teman Traveler bisa melakukan beragam kegiatan seru di sini, mulai dari menjelajah dengan kapal, menyelam, snorkeling, atau bermain air. Ada lebih dari 50 titik penyelaman yang bisa kalian eksplorasi di wisata Manado yang satu ini. Jangan lupa bawa kamera bawah air untuk mengabadikan semua keindahannya.
7. Bukit Kasih
Jika Amerika Serikat punya Mount Rushmore, gunung yang dihiasi ukiran kepala beberapa Presiden Amerika Serikat, Manado punya Bukit Kasih. Kawasan yang memiliki tempat ibadah dari lima agama berbeda ini juga punya sejumlah ukiran wajah manusia di tebingnya.
Menurut sejumlah sumber, karya tersebut merupakan pengingat akan pentingnya menjaga kerukunan umat beragama di Manado. Kawasan Bukit Kasih sendiri memiliki lima tempat ibadah dari lima agama berbeda. Teman Traveler juga bisa berkunjung ke Tugu Toleransi yang ada di sekitar sini.
8. Pulau Manado Tua
Selain Bunaken dan Siladen, keindahan bawah laut Maldives van Celebes juga bisa Teman Traveler nikmati di Pulau Manado Tua. Pesona biota laut di sini sungguh magis. Kalian bakal betah berlama-lama mengaguminya. Sangat cocok untuk menenangkan diri, terutama bagi yang menyukai wisata bernuansa bahari.
Sembari mengarungi jernihnya perairan di Manado Tua, Teman Traveler bisa mengagumi masifnya gunung berapi. Pemandangannya bakal semakin epik menjelang matahari terbenam. Sungguh pantang dilewatkan.
9. Waruga Sawangan
Manado punya sejarah panjang terkait peninggalan budaya kuno. Salah satunya bisa disaksikan di Waruga Sawangan. Di wisata Manado ini Teman Traveler bisa melihat deretan kuburan suku kuno. Beberapa sumber mengatakan bahwa struktur lawas ini sudah ada sejak zaman megalitikum.
Kini kawasan Waruga Sawangan terus dikembangkan jadi salah satu wisata andalan di Manado. Teman Traveler bisa berjalan-jalan sambil mengagumi ukiran indah peninggalan zaman kuno di sini.
10. Tomohon
Manado tak hanya sanggup memanjakan para pecinta laut, namun mereka yang gemar mengagumi gunung dan perbukitan. Kawasan Tomohon sudah lama menjadi jujukan para pelancong karena panoramanya yang begitu memukau. Lokasinya sangat strategis, berada di antara Gunung Lokon dan Gunung Mahawu.
Bagaikan lukisan agung karya Sang Pencipta, Tomohon memiliki sebuah danau unik yang bisa berubah menjadi tiga warna berbeda. Tak hanya hijau, namun juga biru dan kuning kecoklatan. Teman Traveler juga bisa melihat hamparan kebun bunga subur di sekitar sini.
11. Modoinding
Diam-diam Manado ternyata punya potensi besar di bidang agrowisata. Hal tersebut nampak jelas lewat panorama eksotis yang ditawarkan kawasan Modinding. Sejauh mata memandang, terlihat hamparan hijau perkebunan sayur. Indah dan sangat memanjakan mata. Menurut sejumlah sumber, Modoinding merupakan salah satu penghasil utama sayur-mayur di Manado. Hampir 70 persen kebutuhan sayur di Maldiven van Celebes.
Modoinding juga memiliki sejumlah desa yang masih mempertahankan budaya tradisional. Masing-masing punya ciri khas unik seperti Desa Mokabang dengan rumah panggungnya, Desa Makaaruyen dengan tradisi musik klarinet, serta peninggalan sejarah di Desa Wulurmaatus. Jangan lupa berkunjung ke Desa Kekenturan untuk melihat pemandangan epik dari Lembah Modoinding.
12. Kampung Cina
Manado termasuk salah satu kota di Indonesia yang mendapat pengaruh kental budaya Tiongkok. Hingga kini jejaknya masih bisa ditemui di sejumlah sudut kota. Salah satunya Kampung Cina.
Kampung Cina berada tepat di pusat kota Manado. Teman Traveler bisa menemukan banyak bangunan tua dengan arsitektur khas Belanda. Semuanya dirawat dengan baik dan bentuknya secara keseluruhan tak mengalami banyak perubahan.
Salah satu daya tarik utama kawasan Kampung Cina adalah Ban Hing Klong. Klenteng indah ini sudah ada sejak tahun 1819 dan masih tetap berdiri kokoh hingga saat ini. Menurut sejumlah sumber, tempat peribadatan ini merupakan yang tertua di Manado.
13. Jembatan Soekarno
Manado memiliki sejumlah landmark alias bangunan ikonik. Pada 2015 silam jumlahnya bertambah satu lagi dengan diresmikannya Jembatan Soekarno. Meski dibangun sebagai fasilitas umum, jembatan ini punya arsitektur unik sehingga sering jadi salah satu tujuan populer wisatawan.
Pemandangan di sekitar Jembatan Soekarno teramat indah. Apalagi menjelang matahari terbenam. Banyak orang biasanya berfoto dengan latar belakang Menara Lilin, yang letaknya tak jauh dari jembatan. Jangan lupa datang ke sini jika Teman Traveler sedang berada di Manado.
14. Air Terjun Ratahan Telu
Bicara soal wisata alam di Manado, kebanyakan orang mungkin akan teringat Bunaken atau destinasi lautan lainnya. Padahal Kota Tinutuan punya sederet panorama natural lain yang tak kalah elok. Salah satunya adalah Air Terjun Ratahan Telu di Desa Kali, Kabupaten Minahasa.
Suasana khas pedesaan yang tenang dan asri bisa dirasakan di Air Terjun Ratahan Telu. Sinar matahari di sekitar lokasi juga tidak terlalu terik sehingga pengunjung bisa lebih santai menikmati pemandangan. Kecantikan panorama alam di air terjun ini juga sering mengundang sejumlah komunitas fotografi untuk berburu gambar cantik.
15. Boulevard Manado
Berkunjung ke suatu daerah tentu belum lengkap jika tak mencoba kuliner khasnya. Manado punya satu kawasan yang bakal memanjakan para petualang rasa. Namanya kawasan boulevard dan berada tak jauh dari pusat kota.
Lokasi tepatnya ada di Jl Pierre Tendean. Teman Traveler akan menemukan puluhan pedagang menjajakan beragam makanan khas Manado. Kawasan boulevard juga asyik untuk menikmati panorama matahari terbenam. Namun pastikan kalian datang lebih awal karena tempat ini cukup populer di antara turis lokal maupun mancanegara.
16. Gunung Mahawu
Teman Traveler penasaran dengan rasanya mengagumi alam dari puncak gunung, namun tak sanggup berjalan terlalu jauh? Jangan khawatir, Manado punya Gunung Mahawu. Untuk bisa mencapai kawasan kawah kalian hanya perlu menyusur tangga selama kurang lebih sepuluh menit.
Pemandangan di puncak benar-benar eksotis. Dari sana Teman Traveler bisa mengagumi indahnya Gunung Lokon, Gunung Manado Tua, Pulau Bunaken, dan Kota Tomohon. Tak jauh dari sini juga terdapat Taman Bunga bagi kalian yang ingin jalan-jalan santai sembari terus menjaga keintiman dengan alam.
17. Air Terjun Kima Atas
Satu lagi air terjun indah di sekitar Manado yang wajib Teman Traveler kunjungi. Kima Atas menawarkan keindahan yang begitu luar biasa, hingga teramat sayang jika dilewatkan. Lokasinya hanya berjarak kurang lebih 15 kilometer dari pusat kota, bisa dicapai dengan kira-kira 20 menit perjalanan darat.
Suasana syahdu dan atmosfer tenang sudah jelas bakal Teman Traveler dapatkan di sini. Dikelilingi pepohonan rimbun, Air Terjun Kima Atas juga menawarkan udara sejuk dan aliran air yang begitu jernih. Kalian bisa bersantai sembari mengagumi kecantikannya atau bahkan bermain air di sini.
18. Gunung Dua Saudara
Gunung Dua Saudara berada sekitar 12 kilometer dari pusat Kota Bitung. Statusnya kini non-aktif dan pemandangan di sekitarnya benar-benar mengesankan. Sesuai namanya, gunung ini merupakan gunung kembar dengan dua puncak yang sama masifnya.
Mendaki Gunung Dua Saudara termasuk sulit, hingga lokasi ini jarang masuk daftar favorit para pendaki di Indonesia. Namun demikian hal tersebut tak mengurangi popularitasnya di mata wisatawan. Banyak pelancong kerap mengunjungi kawasan di sekitar kaki gunung untuk sekedar mengagumi pemandangan alam maupun menghirup udara segar.
19. Pantai Malalayang
Dari sekian pantai terkenal di Manado, salah satu yang cukup populer adalah Malalayang. Letaknya sangat dekat dengan pusat kota, hanya sekitar empat kilometer. Warga setempat kerap menjalani beragam kegiatan seru di sini, mulai dari berenang, bermain air, menyelam, snorkeling, hingga menikmati sejumlah sajian kuliner.
Jangan lewatkan kesempatan untuk mengagumi cantiknya pesona bawah laut Malalayang. Teman Traveler bisa berjumpa langsung dengan sederet ikan lucu dan melihat indahnya gugusan terumbu karang. Jika tak membawa peralatan selam, kalian bisa menyewa di sejumlah rental di sekitar pantai.
20. Arung Jeram Timbukar
Para penyuka tantangan disarankan datang ke Desa Timbukar. Lokasinya bisa ditempuh hanya dengan dua jam perjalanan darat dari Manado. Di sana Teman Traveler bakal disuguhkan petualangan arung jeram asyik sekaligus memacu adrenalin. Kalian dijamin tak bakal bosan karena panorama di sekitar sungai sangat memanjakan mata.
Sebaiknya siapkan tenaga ekstra karena perjalanan dari titik start hingga finish bakal memakan waktu kurang lebih dua jam. Pengunjung akan dibawa mengarungi arus sungai sepanjang sembilan kilometer. Tapi jangan khawatir, di titik akhir nanti Teman Traveler bisa beristirahat sembari menikmati lezatnya kuliner khas Desa Timbukar.
21. Kebun Bunga Tomohon
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, tak jauh dari Gunung Tomohon terdapat kebun bunga indah. Semua bunga di sini tertata begitu rapi dan cantik. Cocok untuk Teman Traveler yang gemar mengagumi panorama alam atau ingin berfoto-foto lucu ala selebgram.
Waktu terbaik untuk mengunjungi Kebun Bunga Tomohon adalah Juni hingga Agustus. Bunga-bunga tengah bermekaran secara maksimal dan warga sekitar wisata Manado ini biasanya mengadakan festival serta pertunjukan seni. Tak perlu khawatir soal akomodasi, karena di kawasan ini terdapat banyak penginapan.
22. Pantai Ratatotok
Suasana di sekitar Pantai Ratatotok terasa sangat asri. Siapapun bakal betah dan ingin berlama-lama untuk menikmati keindahan wisata Manado ini. Pasir putihnya terasa halus, airnya juga sangat jernih dan menyajikan panorama elok manjakan mata.
Tak banyak yang tahu bahwa Pantai Ratatotok termasuk dalam wilayah milik perusahaan tambang PT Newmont. Berkat program konservasi yang mereka canangkan, biota laut di sekitar pantai berkembang subur. Pengunjung bisa merasayakan asyiknya snorkeling di perairan hangat di sekitar sini.
23. Taman Laut Tumbak
Selain Bunaken, Manado masih punya sederet taman laut yang tak kalah kece. Salah satunya adalah Taman Laut Tumbak. Para pecandu wisata bahari cukup menempuh perjalanan sekitar tiga jam dari pusat kota Manado untuk mencapai lokasi indah ini.
Total ada tak kurang dari 20 titik penyelaman cantik di penjuru Taman Laut Tumbak. Beberapa yang cukup populer di kalangan turis antara lain Pintu Samudra, Napo Kipas, Taman Karang, Bohaga Kecil, dan Bohaga Mangrove. Jumlah kunjungan ke Tumbak memang masih kalah dari Bunaken, namun positifnya Teman Traveler bisa lebih tenang menikmati keindahan sekitar wisata Manado ini.
Sebelum mulai menyelam, ada baiknya Teman Traveler memeriksa dulu keamanan semua peralatan yang dipakai. Jangan lupa perhitungkan faktor cuaca. Tetap jaga kehati-hatian meski sedang berlibur.
24. Gunung Tumpa
Hamparan rimbun pepohonan hijau dan deretan pohon kelapa hanya dua dari sederet keindahan yang menanti di sekitar kawasan Gunung Tumpa. Teman Traveler juga bakal dimanjakan atmosfer sekitarnya yang masih terasa begitu alami dan asri. Apalagi panorama matahari terbenam dari sini sungguh sangat luar biasa.
Jangan sia-siakan kesempatan untuk mengunjungi Gunung Tumpa. Lokasinya ada Kelurahan Meras, Kecamatan Bunaken atau sekitar satu jam perjalanan dari pusat kota Manado. Tak membawa kendaraan sendiri? Jangan khawatir, kalian bisa menumpang kendaraan umum menuju wisata Manado ini.
25. Manado Skyline
Para penggemar olahraga ekstrem ternyata juga bisa memanjakan diri di Manado. Di Bukit Tetempangan terdapat sebuah arena khusus untuk olahraga paralayang yang dinamakan Manado Skyline. Lokasi persisnya ada di Koha, Kecamatan Mandolang, Kabupatan Minahasa.
Bukit ini menjulang setinggi 568 meter di atas permukaan laut. Panorama yang disuguhkan benar-benar luar biasa dan pastinya meninggalkan kesan mendalam. Apalagi di sekitarnya terdapat rimbunan pohon kelapa dan cengkeh yang memberikan nuansa asri.
Berbeda dengan lokasi paralayang di Indonesia pada umumnya, Manado Skyline memungkinkan pilot untuk terbang ke tiga arah berbeda. Biasanya para penerbang hanya bisa meliuk ke satu arah saja. Hal ini karena Bukit Tetempangan memiliki tiga titik landas berbeda.
Manado Skyline cukup populer di antara turis asing, terutama mereka yang berasal dari Tiongkok. Kehadiran para pecandu uji adrenalin juga mendorong pihak pengelola rutin menggelar beragam event paralayang dalam beberapa bulan terakhir. Beberapa di antaranya bahkan tercatat berkelas Internasional.
26. Taman Kesatuan Bangsa
Tak sedikit tempat wisata di Indonesia yang sempat punya citra negatif, namun kemudian berubah drastis setelah dicanangkan sebagai area publik. Taman Kesatuan Bangsa di Manado adalah salah satunya. Sebelum menjadi indah seperti sekarang, daerah ini sering digunakan sebagai tempat berkumpul wanita penghibur.
Beberapa bulan terakhir, pemerintah mengambil langkah tegas. Setelah rutin menggelar operasi, sejumlah titik di sekitar Taman Kesatuan Bangsa mulai dipercantik. Warga sekitar wisata Manado ini kini bisa duduk-duduk santai sembari menikmati berbagai tanaman indah. Mereka juga bakal dimanjakan pertunjukan air mancur warna-warni setiap sore hari.
27. Pura Jagaditha
Mayoritas warga Manado memeluk agama Kristen dan Islam, sehingga keberadaan Pura bisa dibilang merupakan sebuah fakta unik. Pura Jagaditha berada di Kelurahan Taas, Kecamatan Tikala. Wilayahnya masih masuk pusat kota Manado dan sangat mudah dijangkau.
Teman Traveler bisa mengunjungi pura ini jika ingin merasakan sedikit nuansa Bali di Kota Tinutuan. Namun siapkan fisik karena bangunannya terletak di kawasan perbukitan dan kalian harus sedikit mendaki. Pura Jagaditha sendiri bakal lebih ramai menjelang hari raya agama Hindhu.
28. Monumen Yesus Memberkati
Monumen Yesus Memberkati termasuk salah satu tujuan wisata populer di Manado. Ukurannya yang lumayan masif membuat banyak orang membandingkannya dengan Patung Cristo Redentor di Brasil. Konon biaya pembangunan wisata Manado ini mencapai total lima miliar rupiah.
Untuk mengagumi langsung monumen ini, Teman Traveler cukup datang ke kawasan perumahan mewah Citraland. Jaraknya hanya sekitar 15 menit perjalanan dari pusat kota. Meski mengambil sosok Yesus, monumen ini konon dibangun sebagai perlambang harapan atas kerukunan umat beragama di Manado.
Dari monumen ini Teman Traveler bisa melihat indahnya kota Manado secara keseluruhan. Sosok Yesus di Monumen Yesus Memberkati digambarkan sedang merentangkan kedua tangannya, dengan jubah berkibar terkena angin. Sosok penting bagi penganut agama Kristen tersebut tampak seolah sedang memberkati Manado dan seluruh penduduknya.
Secara total, tinggi patung Yesus di sini mencapai 30 meter dan tiang penyangganya saja menjulang setinggi 20 meter. Hal tersebut membuat Monumen Yesus Memberkati menyandang gelar sebagai Patung Yesus tertinggi kedua di Asia dan termasuk salah satu tertinggi di dunia.
29. Museum Negeri Sulawesi Utara
Tertarik belajar lebih dalam mengenai sejarah Manado atau Sulawesi? Lebih asyik lagi, Teman Traveler bisa melakukannya sembari jalan-jalan. Cukup datang ke Museum Negeri Sulawesi Utara di Jl WR Supratman no 72, Lawangirung, Wenang.
Tiket masuknya cukup terjangkau, dijamin takkan membikin kantong kering. Teman Traveler bisa mengajak keluarga atau sahabat dekat untuk berjalan-jalan di sini. Kalian akan menemukan sederet koleksi menarik, meliuputi miniatur rumah adat hingga sederet artefak kuno di wisata Manado ini.
30. Gunung Klabat
Gunung Klabat termasuk salah satu wisata alam yang wajib Teman Traveler kunjungi ketika berada di Manado. Panorama indahnya sungguh memanjakan mata dan sulit disamai tempat lain. Selain asri, udaranya juga segar, cocok dijadikan tempat menghabiskan waktu di akhir pekan.
Ditilik dari sisi geografis, Gunung Klabat berada di wilayah Desa Lembean, Kauditan Manado. Bagi para penghobi kegiatan mendaki gunung, nama Klabat mungkin belum terlalu populer. Meski demikian tempat ini terbukti sanggup menarik minat sejumlah wisatawan untuk datang.
Itulah sederet rekomendasi wisata di sekitar Manado yang bisa jadi inspirasi Teman Traveler untuk liburan di masa mendatang. Bagaimana, sudah ada gambaran kapan bakal berencana datang ke Maldives van Celebes? Next