Sita Dewi Romadhona
Selain menjadi sebuah tempat ibadah, gereja juga terbilang sebagai tempat yang bersejarah. Gereja bersejarah bisa kamu temukan di mana saja termasuk Indonesia. Salah satunya adalah Gua Maria Lourdes Puhsarang.
Baca juga : Tempe Penyet Mbak Noer Surabaya, Sambal Ulegnya Mantap
Gereja cantik di Indonesia ini terletak di Desa Puhsarang, Kabupaten Kediri, Jawa Timur. Gereja ini didirikan pada tahun 1936 atas inisiatif dari Romo Jan Wolters CM dengan bantuan seorang arsitek yaitu Henricus Maclaine Pont. Memiliki desain arsitektur yang kental dengan budaya Jawa berikut ini beberapa fakta tentang Gereja di Kediri viral.
1. Dijadikan sebagai Objek Wisata Religi dan Kawasan Cagar Budaya
Setiap harinya Gereja Katolik Santa Maria Lourdes ini selalu didatangi oleh ratusan orang bahkan ada yang dari Luar Pulau Jawa. Tidak hanya menjadi tempat peribadatan dan wisata religi, kawasan ini juga sudah ditetapkan sebagai cagar budaya oleh pemerintah.
Penetapan cagar budaya ini tidak hanya meliputi bangunan gerejanya saja, namun juga keseluruhan peninggalan yang ada. Keputusan ini diambil dengan alasan untuk melindungi situs yang sudah lama dibangun sejak tahun 1936. Apalagi sampai sekarang gereja ini masih menggunakan gamelan dan tembang Jawa saat mengiringi pelaksanaan misa.
Pemerintah Kabupaten Kediri berharap bahwa dengan dijadikan sebagai cara budaya, gereja ini nantinya juga menjadi media pembelajaran untuk memahami peninggalan sejarah.
2. Memiliki patung Bunda Maria setinggi 3,5 meter
Saat berkunjung ke sini Teman Traveler akan menemukan patung Bunda Maria yang memiliki tinggi 3,5 meter. Menurut berbagai sumber, patung ini dipercaya ampuh untuk mengabulkan doa-doa.
Maka tak heran kalau gereja ini tidak pernah terlihat sepi pengunjung. Selain desainnya yang apik, suasana yang tenang di Gereja Gua Maria Lourdes ini bisa membuat pengunjung juga bisa khusyuk berdoa.
3. Banyak menceritakan perjalanan Yesus
Tidak jauh dari komplek Gua Maria, terdapat bangunan terbuka yang biasa disebut sebagai Ruang Pertemuan Emaus. Beberapa hal yang unik dari bangunan ini adalah terdapat relief yang menggambarkan Yerussalem dan Bukit Golgota tempat Yesus disalib.
Selain itu, setiap atap bangunan dibentuk seperti sebuah perahu di atas gunung. Bentuk atap tersebut menyimbolkan bahtera Nabi Nuh yang terdampar di Gunung Ararat.
Selain bangunan, ada juga Jalan Salib yang dibangun untuk menceritakan saat Yesus dijatuhi hukuman mati sampai ia disalib. Saking banyaknya keunikan di bangunan ini para wisatawan luar pun tertarik mempelajari peninggalan sejarah yang ada di sini.
4. Ada sumber mata air yang dipercaya dapat menyembuhkan penyakit
Menariknya, terdapat sumber mata air di Gua Maria Lourdes. Keberadaannya dipercaya dapat menyembuhkan penyakit. Disarankan sebelum meninggalkan Gua Maria untuk membasuh muka dan minum air dari 12 pancuran.
Jumlah pancuran tersebut melambangkan 12 murid Yesus. Para jemaah pun juga diperbolehkan untuk membawa pulang air tersebut.
5. Mirip dengan Gua Maria Lourdes Prancis
Gua di gereja ini merupakan tiruan dari Maria Lourdes yang ada di Prancis. Hal yang membuat berbeda ialah terdapat tulisan berbahasa Jawa di samping gua berbunyi, “Iboe Maria ingkang pinoerba tanpa dosa asal, moegi mangestonana kawoela ingkang ngoengsi ing Panjenenengan Dalem”. Kalimat ini berarti, “Bunda Maria yang terkandung tanpa dosa asal, semoga berkenan merestui aku yang datang berlindung kepada Engkau”.
Mulai dari penataan bangunan hingga taman yang dirancang oleh arsitek, pemandangan di sini begitu indah untuk dinikmati. Bagaimana apakah kamu tertarik untuk mengunjungi? Next
