Frendi Ikhzan
Maros merupakan salah satu kabupaten di Sulawesi Selatan yang terkenal dengan wisata alamnya. Salah satu destinasi andalan di sini tak lain adalah Taman Nasional Bantimurung. Kawasan ini tawarkan beragam keunikan, mulai dari air terjun, gugusan karst, goa dengan stalaktit dan stalakmit, hingga Helena Skybridge yang menantang.
Baca juga : Rujak Soto Banyuwangi, Kuliner Tabrakan yang Menggoda
Bantimurung sejatinya juga merupakan rumah bagi 20 jenis spesies kupu-kupu dilindungi. Tak heran jika tempat ini juga dikenal dengan julukan ‘Kingdom of Butterfly’. Nah, kini ada cara baru untuk menikmati keindahan di sekitarnya, yakni dengan menyusuri Helena Skybridge. Seperti apa? Yuk, simak ulasannya.
Sensasi Melintasi Taman Kupu-Kupu
Helena Skybridge merupakan jembatan gantung yang dibangun di atas kawasan penangkaran kupu kupu. Di sini pengunjung dapat menikmati sensasi berjalan di ketinggian, sambil menikmati suguhan pemandangan Taman Nasional Bantimurung, lengkap dengan deretan tebing karstnya yang indah, serta kupu-kupu berseliweran.
Untuk menyebrangi jembatan ini, pengunjung harus mengenakan alat pengaman yang disediakan pengelola. Berswafoto diperbolehkan, tidak perlu khawatir. Jembatan ini sanggup menanggung beban hingga 10 orang dewasa sekaligus.
Tebing Karst
Tak bisa dipungkiri bahwa deretan tebing karst memang jadi salah satu daya tarik utama di sini. Gugusan batu alami tersebut nampak tertata rapi dan menjadi daya tarik tersendiri.
Teman Traveler bisa menikmati semua pemandangan tersebut sembari menyusuri Helena Skybridge. Benar-benar jadi aktivitas yang cocok untuk mengobati lelah usai bekerja keras selama sepekan belakangan.
Membentang sejauh 100 meter, Teman Traveler bisa mengambil banyak foto menarik di jembatan ini. Sekedar tips dari saya, sebaiknya jangan pergi sendirian sebab tidak akan ada yang membantu memotret hehe.
Oh ya, Teman Traveler masih harus menapaki sejumlah anak tangga sebelum bisa sampai di jalur sky bridge. Cukup melelahkan, namun semua perjuangan akan terbayar lunas usai melihat keindahan alam yang disuguhkan.
Suvenir dan Oleh-oleh Khas
Selain menikmati pemandangan indah, Teman Traveler bisa membawa pulang aneka suvenir kupu-kupu yang diawetkan dalam bingkai kaca indah. Harganya dibanderol mulai Rp80.000 hingga Rp1,3 juta, tergantung ukuran.
Jenis kupu-kupu yang diawetkan juga beragam. Biasanya harganya juga menyesuaikan spesies. Jika tidak sempat datang langsung ke taman wisata ini, kalian juga bisa memesan ke produsennya kok.
Akses dan Akomodasi
Untuk menuju sini, Teman Traveler bisa menumpang motor maupun mobil. Akses jalannya cukup bagus dan mudah, bisa ditempuh dengan waktu kurang lebih satu setengah jam dari Makassar. Taman Wisata Bantimurung sendiri berada tak jauh dari jalan raya sehingga sangat mudah ditemukan.
Tiket masuknya terbilang cukup murah, sekitar Rp20.000an per orang untuk akses Helena Skybridge dan Rp3.000an untuk masuk kawasan taman nasional. Bicara fasilitas, semuanya sudah tersedia lengkap, mulai dari kamar mandi, toilet, lahan parkir, hingga deretan warung.
Itulah sedikit ulasan mengenai Helena Skybridge, destinasi cantik yang cocok jika Teman Traveler ingin liburan sembari nikmati pesona alam asri nan hijau ini. Jangan lupa mampir jika sedang mengunjungi wisata Maros ya. Next
