Apa yang pertama terbayang saat mendengar tentang Makassar? Pasti Sop Konro dan Coto-nya, kuliner Makassar yang memiliki daya tarik kuat untuk mengundang wisatawan untuk datang ke kota yang dulunya dikenal dengan nama Ujung Pandang. Selain makanannya yang nikmat dan tak terlupakan, Pantai Losari yang berada di tengah kota juga menjadi destinasi turis yang datang. Ini dia 4 hotel yang bisa jalan kaki ke wisata tersebut.
Baca juga : Tukad Badung, Sungai Instagenic yang Nggak Kalah Dengan Sungai di Korea
Hotel Santika, Kamar Luas dengan Pemandangan Memuaskan
Kenyamanan yang ditawarkan Santika Hotel sudah tak perlu dipertanyakan. Hotel ini terletak di Jalan Sultan Hasanuddin, hanya butuh berjalan kaki 7 menit ke Pantai Losari. Jangan ketinggalan juga untuk menyaksikan Masjid Terapung di pinggir pantai langsung dari dekat, ya. Permalamnya, Santika hanya memasang tarif mulai 500 ribu rupiah. Untuk ke Benteng Fort Rotterdam pun tak butuh waktu 10 menit berkendara.
Aryaduta, Pemandangan Pantai Langsung dari Kamar
Dari Aryaduta, salah satu wisata andalan Makassar ini bisa ditempuh hanya 4 menit dengan berjalan kaki. Cocok untuk kamu yang ingin berjalan sore ke Losari untuk menjemput matahari tenggelam dan jajan kuliner sekitar seperti Pisang Epe dan Es Pisang Ijo. Keindahan lautnya pun bisa disaksikan langsung dari kamar yang bertarif mulai 600 ribu per malamnya ini, lho.
Hotel ibis, 6 Menit Jalan ke Pantai
Tempat menginap lainnya yang tak kalah nyaman dengan harga ramah di kantong adalaha Ibis City Center yang berlokasi di Jalan Maipa. Selain Losari yang menjadi landmark Makassar, wisata lainnya seperti Pantai Akkarena pun hanya berjarak 12 menitan berkendara. Jangan lupa untuk mencicipi kopi toraja khas daerah ini yang sudah melegenda kenikmatannya. Kamar nyaman di Ibis ini tarifnya mulai 400 ribu rupiah.
Nikmati Berenang di Rooftop Hotel Novotel Grand Shayla
Kamar nyaman di Novotel Grand Shayla akan membuat istirahatmu berkualitas setelah seharian menjelajah kota. Jika berjalan kaki, hanya dibutuhkan waktu sekitar 10 menitan untuk tiba di Masjid Terapung Amirul Mukminin. Jangan lupa untuk memborong oleh-oleh khas daerah ini untuk orang-orang tersayang seperti kain tenun dan otak-otak.
Sekarang tak perlu bingung lagi saat menentukan tempat istirahatmu di tengah kota namun dekat dengan berbagai wisatanya. Bagaimana, jadi kapan nih ke Makassar? Next