Diptya
Mobil terendam banjir saat traveling? Tentu saja itu adalah hal mengerikan yang tidak akan mau dialami siapapun, apalagi saat sedang asyik berlibur. Sayangnya, kita tidak akan pernah tahu kapan bencana akan datang, bukan? Maka dari itu, apabila Teman Traveler sedang menghadapi kejadian naas ini, lakukan 5 tips darurat berikut ini.
Baca juga : Situs Warungboto, Bekas Rumah Peristirahatan Keluarga Kerajaan Jogja yang Dikunjungi Audi Marissa
Putuskan Aliran Listrik pada Baterai Mobil
Apabila terendam banjir, pemilik mobil harus segera memutus arus listrik yang ada, termasuk melepas kabel baterai. Tentu saja hal ini dilakukan saat mobil surut agar Teman Traveler tidak tersetrum. Nah, memutus aliran listrik bertujuan untuk menghindari risiko korsleting sekaligus mencegah rusaknya aneka komponen elektronik dalam mobil.
Evakuasi ke Daerah Lebih Tinggi Tanpa Nyalakan Mesin
Apabila mobil sudah terlanjur terendam banjir, tidak ada hal lain yang bisa dilakukan selain mengevakuasinya setelah air surut. Lakukan tanpa menyalakan mesin untuk menghindari terjadinya korsleting atau kerusakan mesin. Sambil minta bantuan warga sekitar, kalian bisa mendorong mobil secara manual ke tempat yang lebih aman. Bisa juga menggunakan jasa towing, loh!
Periksa ECU Secepatnya
Setelah mobil dibawa ke tempat yang aman, sangat penting buat Teman Traveler untuk segera mengecek engine control unit (ECU) yang terletak di kabin mobil. Komponen vital ini sangat sensitif dengan air dan berisiko mengalami kerusakan total jika terkena banjir. Bila diharuskan mengganti ECU, sebaiknya pakai ECU dengan nomor seri yang sama guna mengindari system malfunction.
Kuras Bersih Tangki Bahan Bakar
Tidak hanya mesin saja yang harus dicek. Tangki penyimpan bahan bakarpun juga wajib Teman Traveler periksa karena bisa disusupi air banjir. Potensi kerusakan terlebih karat sangat besar! Oleh sebab itu, jika ditemukan kandungan air, mau tidak mau harus dikuras hingga habis, kemudian diganti dengan bahan bakar baru.
Cek Kondisi Pelumas Mobil
Di bengkel, mekanik biasanya bakal memeriksa kondisi pelumas mesin, transmisi, dan gardan, termasuk cairan rem yang kemungkinan besar sudah tercampur air banjir. Jika terjadi demikian, maka dipastikan kondisinya sudah tidak bagus lagi dan harus diganti dengan yang baru. Ini demi memperbaiki performa mobil pasca kebanjiran.
Itulah tadi sederet langkah yang harus Teman Traveler lakukan jika mobil kalian terendam banjir saat traveling. Penting untuk menjaga keselamatan diri dan barang-barang berharga, khususnya di musim penghujan. Stay safe! Next
