in , ,

Pecel 57, Kuliner Khas Madiun yang Legendaris di Yogyakarta

Bumbu kacangnya bikin nagih nih

Yogyakarta memang selalu punya sisi menarik di setiap sudutnya. Salah satunya seperti kulinernya yang sangat bermacam-macam. Nah, ada satu tempat kuliner yang cukup menarik perhatian di kota pelajar ini. Adalah Pecel 57 yang sudah populer sejak dulu. Untuk lebih lengkapnya, bisa simak ulasan berikut ini.

Baca juga : Melipir ke Bukit Tetetana, Melihat Indahnya Tomohon dari Ketinggian

Kuliner yang Sudah Melegenda

pecel 57
Bagian depan Pecel 57 (c) Billy Ramdani/Travelingyuk

Berada di Jl. HOS Cokroaminoto No.203, Tegalrejo, Kec. Tegalrejo, Kota Yogyakarta, Pecel 57 merupakan salah satu sajian kuliner khas Madiun yang sudah malang melintang di kota pelajar ini sejak tahun 1957. Buka mulai pukul 07.00 pagi hingga 21.00 malam, depot makanan berat ini sangat cocok bagi Teman Traveler yang akan menggelar sarapan maupun makan siang.

Banyak Menu yang Disediakan

pecel 57
Menu di Pecel 57 (c) Billy Ramdani/Travelingyuk

Kedai Pecel 57 menyajikan beragam menu yang asyik untuk acara kulineran. Dibanderol dengan harga mulai Rp 10.000-an per porsinya, Teman Traveler bisa memilih makanan sesuai selera. Aneka olahan masakan tradisional seperti Pecel Pincuk, Nasi Krawu, Nasi Gudangan, Rawon, Nasi Bakmoy Ayam hingga Rujak Cingur siap memuaskan para pelanggan yang datang depot ini.

Pecel Pincuk yang Patut Dinikmati

pecel 57
Pecel Pincuk (c) Billy Ramdani/Travelingyuk

Bagi Teman Traveler yang baru pertama kali datang ke sini, Pecel Pincuk menjadi menu wajib yang harus dipesan. Selain sebagai ikon depot ini, olahan masakan tradisional asli Madiun tersebut juga sangat bersahabat dengan dompet. Dibanderol dengan harga Rp 10.000 per porsinya, kesan pertama setelah makanan disajikan adalah lidah tak sabar untuk mencicip dan perut semakin keroncongan.

Bumbu Kacangnya Sangat Gurih

Pecel Pincuk dengan bumbu kacang yang gurih (c) Billy Ramdani/Travelingyuk

Melegendanya Pecel Pincuk 57 khas Madiun memang bukan isapan jempol belaka. Selain penampilannya yang menyegarkan mata, kuliner asli Nusantara ini memiliki kekuatan pada citarasa bumbu kacangnya yang gurih. Sehingga jangan heran, sesaat setelah melakukan suapan pertama, Teman Traveler dijamin akan langsung ketagihan. Sensasi gurih yang berasal dari rempah pilihan, seakan terus melekat di lidah para penikmatnya.

Tempat Makan dengan Interior Klasik

Bagian dalam kedai (c) Billy Ramdani/Travelingyuk

Memiliki tempat makan yang sangat nyaman dengan gaya interior klasik, membuat Teman Traveler juga bisa bersantai selepas menikmati sajian kuliner yang ada di sini. Selain itu, suasana kedai yang adem juga sangat cocok untuk berteduh dari panasnya suhu udara Yogyakarta.

Mengunjungi tempat kuliner yang legendaris seperti Kedai Pecel 57, merupakan cara yang asyik untuk menikmati liburan di Yogyakarta. Seperti menyelam sambil minum air, para pengunjung juga dijamin akan mendapatkan kesan yang menarik setelah berkunjung ke sini. Bagaimana, tertarik untuk mengunjunginya? Next

ramadan
Seporsi cungkring

Cungkring, Si Sedap Asal Bogor yang Mulai Langka

Suasana di Hidden Beach Vietnam

Hidden Beach, Surga Berjemur Tersembunyi di Vietnam