Dunia transportasi Indonesia kembali diguncang. Setelah beberapa saat lalu nasib naas menimpa para penumpang kapal di Danau Toba, belum lama ini peristiwa memilukan menimpa kapal motor Lestari. Hingga kini pihak terkait masih terus melakukan penyelidikan, namun sudah ada beberapa fakta menarik di balk tragedi KM Lestari.
Baca juga : Sambal Acan Khas Banjarmasin di Rumah Makan Raja Banjar, Pedas Banar!
Kapal feri tersebut mulanya berangkat dari Pelabuhan Bira, Bulukumba, untuk menuju Pelabuhan Pamatata, Kabupaten Selayar, Sulawesi Selatan. Naasnya, kapal itu akhirnya tak berhasil berlabuh usai dilaporkan tenggelam pada 3 Juli 2018, sekitar pukul setengah tiga sore waktu setempat. Berikut adalah beberapa fakta mengejutkan yang bisa disimpulkan dari tragedi KM Lestari.
1. Kerusakan di Bagian Lambung
Sebagaimana dilansir dari laporan laman Kompas, KM Lestari mengalami oleng karena terjadi kebocoran di bagian lambung. Hal tersebut membuat air perlahan masuk ke bagian dalam kapal dan membuat kondisi menjadi tidak seimbang. Akibatnya KM Lestari tidak bisa melanjutkan perjalanan hingga tujuan terakhir, yakni Pelabuhan Pamatata di Kabupaten Selayar.
2. Sengaja Ditenggelamkan
Banyak orang membayangkan KM Lestari tenggelam hingga ke dasar laut. Namun ternyata fakta sebenarnya tidak demikian. Menurut pernyataan yang dikeluarkan oleh Jendral Perhubungan Laut Kementrian Perhubungan, Agus H Purnomo, nahkoda mengambil keputusan untuk membuat kapal kandas demi memudahkan proses evakuasi. Semua berawal dari masuknya air dari lambung kapal, yang kabarnya terjadi karena cuaca buruk selama penyebrangan.
3. Mengangkut Barang dan Orang
KM Lestari melayani rute penyebrangan antara Bira dan Pamatata. Berdasarkan catatan manifes pada 3 Juli 2018, kapal sedang mengangkut tak kurang dari 139 penumpang. Muatan lainnya berupa delapan sepeda motor, 14 mobil pribadi, dan enam unit bus/truk.
Berdasarkan laporan terbaru, korban tragedi KM Lestari sudah mencapai 12 orang. Menurut beberapa sumber, salah satunya baru berusia balita.
4. Kapal Berlapis Baja
KM Lestari adalah kapal jenis Ro-Ro dengan bahan dasar baja. Panjangnya mencapai 48,48 meter dan lebar 16,50 meter. Selain satu geladak dan dua baling-baling, kapal ini juga memiliki mesin berkekuatan 650 tenaga kuda.
5. Gaji ke-13 PNS Raib
Fakta mengejutkan lain dari tragedi KM Lestari adalah raibnya uang senilai 30 miliar rupiah. Dana besar tersebut dibawa oleh seorang staf Bank Sulselbar, ditemani dua anggota polisi, petugas keamanan bank, dan seorang supir. Namun semua uang dikabarkan hilang selama tragedi tenggelamnya kapal.
Hal menjadi pukulan berat bagi sejumlah pegawai negeri sipil. Menurut pernyataan dari Irmayanti Sultan, Kepala Divisi Treasury Bank Sulselbar, dana tersebut adalah gaji ke-13 untuk para PNS yang bekerja di Pemerintahan Daerah Kabupatan Selayar.
Itulah tadi beberapa fakta menarik dan mengejutkan dari tragedi KM Lestari. Semoga proses evakuasi terus berjalan lancar dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan. Next