Diptya
Gereja Katedral Jakarta mempunyai cara unik dalam memperingati hari Sumpah Pemuda. Selama 3 hari berturut-turut, mulai dari tanggal 26-28 Oktober 2019, bangunan gereja dihiasi ilusi optik berwarna-warni cantik yang bertemakan ‘Hai Pemuda-Pemudi Indonesia’. Pagelaran video mapping Katedral Jakarta ini berhasil menyedot antusiasme ribuan warga ibukota. Untuk lebih lengkapnya, simak ulasan berikut!
Baca juga : Nasi Liwet Bu Nisa Solo, Kuliner Tengah Malam Gak Bikin Kantong Bolong
Saksi Sejarah Sumpah Pemuda
Bukan tanpa alasan pihak paroki menyelenggarakan perhelatan istimewa ini. Kompleks Katedral Jakarta menjadi salah satu saksi sejarah terselenggaranya Kongres Pemuda II, di mana rapat pertamanya berlangsung pada tanggal 27 Oktober 1928 di Gedung Katholieke Jongenlingen Bond.
Gedung ini awalnya berupa aula katedral, namun kini sudah beralih fungsi menjadi wisma pastoran dan pusat dministrasi Keuskupan Agung Jakarta.
Hal ini menunjukkan bahwa pertemuan para pemuda dari berbagai wilayah di Nusantara tersebut bisa terjadi atas peran serta dukungan banyak pihak, termasuk pemuda Katolik di Batavia (sekarang Jakarta) saat itu.
Direncanakan Sejak 2 Tahun Lalu
Ternyata pagelaran video mapping Katedral Jakarta ini sudah direncanakan dari 2 tahun lalu, loh! Adalah Jogjakarta Video Mapping Project (JVMP) yang diberi kepercayaan oleh pihak paroki untuk merancang serta mengeksekusi karya seni ini.
Sayangnya, selama 2 tahun terakhir, kondisi sosial dan politik Jakarta tidak stabil, terutama ketika mendekati musim pilkada dan pilpres. Alhasil, pagelaran sempat ditunda dan baru berhasil dilaksanakan pada tahun 2019 ini.
Menurut pihak JVMP, selain faktor eksternal, tantangan lain yang dihadapi adalah desain gereja Katedral yang memiliki banyak lekukan. Tim harus mendesain bagaimana caranya video mapping bisa terproyeksi dengan sempurna dan artistik di dinding gedung.
Berlangsung Sepanjang Malam, Dihadiri Seluruh Elemen Masyarakat
Pagelaran ini berlangsung selama 3 hari, mulai dari Sabtu hingga Senin, 26-28 Oktober 2019. Acara dimulai dengan sambutan dari pihak Katedral dan penyelenggara, kemudian pertunjukan video mapping dimulai sambil diselingi aksi teatrikal dari Orang Muda Katolik (OMK) Keuskupan Agung Jakarta.
Event ini dihadiri ribuan penonton, baik yang berasal dari Jakarta atau dari luar daerah, termasuk wisatawan mancanegara. Mereka mengapresiasi acara ini dan berharap pagelaran ini bisa dilaksanakan secara rutin tiap tahun.
Percantik Katedral, Bawa Pesan Persatuan
Pagelaran mencapai puncaknya saat Uskup Agung Jakarta, Ignatius Kardinal Suharyo memberikan renungan kebangsaan bersama para tokoh agama dan masyarakat yang hadir.
Dalam pesannya, Kardinal Suharyo menekankan pentingnya bangsa Indonesia untuk mengamalkan nilai-nilai Sumpah Pemuda dalam hidup sehari-hari. Beliau menegaskan makna persatuan yang diperjuangkan oleh para pemuda saat itu harus terus menerus digaungkan di tengah situasi bangsa saat ini.
Demikian liputan singkat mengenai pagelaran video mapping di Gereja Katedral Jakarta. Semoga acara ini bisa menginspirasi dan membakar semangat Teman Traveler untuk terus bersatu dan berkarya demi bangsa dan negara. Next
