Viral sebuah video yang memperlihatkan calon penumpang kereta membludak. Video ini diunggah dan viral di sejumlah media sosial, seperti Tiktok dan X (dulu Twitter). Kejadian ini terjadi pada hari Rabu (11/10) dengan keadaan peron Stasiun Sudirman penuh sesak. Para calon penumpang KRL terlihat memenuhi area tersebut.
Baca juga : Bus Viral Bintang 5, Serasa Staycation ala Hotel Capsul
Penumpang tampak berdesakan dan tidak bisa bergerak sama sekali. Saat melihat orang-orang turun melalui eskalator yang ada di dekat peron, calon penumpang yang sudah ada di peron memberi kode agar mereka kembali karena di bawah sudah penuh. Beberapa di antara mereka bahkan sampai berteriak.
Melihat peron Stasiun Sudirman sudah penuh sesak, orang-orang yang ada di eskalator turun pun langsung berjalan naik melawan arah eskalator untuk kembali ke atas. Tak sedikit yang terlihat panik dan berlarian kecil menuju ke atas. Meski begitu, masih ada beberapa orang yang nekat turun dan menuju peron.
Tak berapa lama, terlihat seorang petugas di bagian atas eskalator. Para calon penumpang KRL pun langsung memberi tahu petugas tersebut untuk menahan orang-orang agar tidak turun. Mereka juga meminta petugas untuk memberhentikan jalannya eskalator. Eskalator pun diberhentikan dan beberapa orang tampak menunggu di atas eskalator.
PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) menanggapi viralnya video peron Stasiun Sudirman yang penuh sesak. Membludaknya penumpang di Stasiun Sudirman disebut dikarenakan terintegrasinya stasiun tersebut dengan MRT, TransJakarta, dan LRT sejak Agustus lalu.
Setelah beroperasinya LRT, jumlah penumpang mengalami kenaikan sebesar 32% di Stasiun Sudirman. Biasanya melayani sekitar 27.356 penumpang, kini meningkat hingga 36.190 penumpang hanya dalam waktu 1 bulan.
Penumpukan penumpang disebut hanya berada di satu area saja, sehingga menyebabkan membludak. Selain itu, adanya charger booth atau tempat pengisian baterai ponsel yang ada di bawah tangga manual dan eskalator, juga menghalangi arus penumpang.
Upaya yang akan dilakukan PT KCI dalam menangani peningkatan penumpang hingga membuat Stasiun Sudirman yang penuh sesak, ialah menempatkan petugas keamanan di peron dan sekitar tangga manual. Hal ini bertujuan agar petugas mengurai para penumpang sehingga tidak menumpuk di satu area saja.
Charger booth yang ada di bawah tangga manual dan eskalator pun akan dipindahkan. PT KCI juga menyarankan para penumpang untuk naik dan turun di Stasiun BNI City. Next