Zenith Halalan
Kepulauan Riau atau Kepri terkenal dengan keindahan laut yang memanjakan mata. Tak hanya wisata alam, bangunan eksotis dengan arsitektur unik juga tak kalah mencuri perhatian. Seperti Vihara Ksitigarbha Bodhisatvva yang berada di Tanjungpinang. Secantik apakah destinasi yang suasananya bak berada di Negeri Tirai Bambu ini? Yuk, simak ulasan dari Kontributor Travelingyuk, Zenith Halalan.
Baca juga : Tan Ek Tjoan, Roti Legendaris dari Bogor yang Umurnya Nyaris 100 Tahun
Vihara dengan Patung Seribu Wajah
Vihara Ksitigarbha Bodhisatvva bukanlah destinasi wisata di Kepri, melainkan tempat ibadah umat Budha yang berlokasi di Batu IX, Tanjungpinang Timur, Tanjungpinang, Kepulauan Riau. Namanya mencuri perhatian karena bangunan ini unik bak di Negeri Tirai Bambu. Pun dibuka untuk umum, tetap saja Teman Traveler harus menjaga perilaku, agar umat yang sedang beribadah tidak terganggu.
Arsitektur Bangunan dengan Ratusan Patung
Tempat ibadah yang dibangun sejak 2010 dan diresmikan tahun 2017 ini juga dikenal sebagai Vihara Patung Seribu. Meski namanya menyebutkan jumlah sampai seribu, tapi totalnya hanya 500 patung Lohan dengan bermacam-macam karakter wajah. Selain itu, masih ada 40 lebih patung dewa-dewa kepercayaan mereka yang disusun sangat rapi. Kabarnya karya eksotis ini dibuat oleh seniman dari Tiongkok.
Vihara Ksitigarbha Bodhisatvva terletak di ujung sebuah bukit kecil. Sesampai di bagian gerbang, Teman Traveler bakal dibuat kagum arsitekturnya. Selain itu, patung dengan tinggi 15 meter ikut menyambut pendatang. Untuk patung Lohan yang jumlahnya mencapai ratusan terletak di belakang vihara. Teman Traveler harus melewati terowongan yang dibuat di bawah bangunan menyerupai benteng. Baru kemudian, susunan beragam bentuk wajah bisa terlihat.
Akses Menuju Vihara
Vihara ini terletak di daerah yang mayoritas muslim, meski begitu masyarakat Tanjungpinang selalu hidup berdampingan dengan pemeluk agama lain. Sementara pengunjungnya tidak hanya wisatawan lokal, tapi juga mancanegara. Sayangnya, akses untuk sampai di sini tidak ada kendaraan umum. Teman Traveler bisa naik ojek atau menyewa kendaraan dari Tanjungpinang atau Pelabuhan Tanjungpinang. Waktu tempuhnya sekitar 20-30 menit.
Nah, itulah ulasan tentang Vihara Ksitigarbha Bodhisatvva. Tempat ibadah terbesar di Tanjungpinang ini memang menarik untuk dikunjungi bukan? Bagaimana, sudah siap untuk jelajah Kepulauan Riau? Next
